Menjelang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK tingkat nasional di Solo, Jawa Tengah, M Ivan Adwitya menjalani Training Centre (TC) di sekolahnya di SMK PGRI 3 Kota Malang.
Ivan yang juara 1 bidang desain grafis tingkat Jatim pada 2016 itu dibina gurunya, Prasetyo Cahyo Nugroho.
“Latihannya sejak sebelum unas sampai menjelang berangkat nanti,” kata Ivan.
Bentuk latihannya mengacu pada kisi-kisi soal yang telah diberikan panitia ke sekolahnya. Dia biasa latihan mulai pukul 07.00 WIB. Usai mengerjakan, tugas dikoreksi pembinanya.
“Rasanya campur aduk menjelang berangkat,” kata Ivan.
Alumnus SMPN 3 Kota Batu ini ingin meraih juara pertama nanti di Solo. Pihak sekolah pun menargetkan Ivan bisa meraih juara 1.
“Saya ingin ke tingkat dunia, World Skill di Dubai,” angan Ivan yang baru lulus SMK pada 2 Mei 2017.
Demi LKS SMK nasional ini, Ivan batal ikut Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Saat SBMPTN digelar pada 16 Mei 2017, dia harus berjuang di tingkat nasional.
“Saya tidak tembus saat SNMPTN lalu,” tuturnya
Akhirnya perjuangannya itu membuahkan hasil, buah hati dari pasangan Mustari Janib - Tenty Yuana ini berhasil menyabet Juara 3 Bidang Desain Grafis Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK tingkat nasional di Solo. Ia berhak mendapatkan trophy, piagam beserta uang pembinaan dari Dinas Pendidikan Nasional sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) dan dari BRI sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah).
"Alhamdulillah mas, pinginnya sih juara satu," tuturnya mengamini.
Sementara itu Provinsi Jawa Tengah berhasil menyabet predikat Juara Umum dalam Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK) XXV 2017 Tingkat Nasional yang digelar di Kota Solo, Senin-Sabtu (15-20/5/2017).
Provinsi Jawa Tengah pun menerima Piala Bergilir dari Provinsi Jawa Timur yang menjadi Juara Umum LKS SMK 2016 Tingkat Nasional.
Menurut Ketua Panitia 1 LKS SMK XXV 2017 Tingkat Nasional, Nur Dwiyani, pengumuman hasil LKS SMK sekaligus pemberian hadiah dan penghargaan dilangsungkan di Hotel The Sunan Solo, Jumat malam. “Juara Umum dalam LKS SMK Nasional 2017 ini diraih Provinsi Jawa Tengah,” ujar Nur melalui sambungan telepon, Minggu (21/5/2017.
Beberapa gelar juara 1 yang berhasil diraih Jawa Tengah antara lain Bidang Lomba Industrial Control, Bidang Lomba Chemistry, Bidang Lomba Prototype Modelling, dan Bidang Lomba Visual Merchandising. Jawa Tengah juga meraih juara 2 untuk beberapa bidang lomba, yakni Automobile Repair dan Web Design. Kemudian predikat juara 3 yang berhasil disabet Jawa Tengah salah satunya adalah Bidang Lomba Automobile Technology.
Semua peserta yang berhasil meraih juara 1, 2, dan 3 dalam LKS SMK
tersebut menerima hadiah berupa uang pembinaan, piala, medali, dan
piagam penghargaan. Nominal uang pembinaan berbeda-beda untuk tiap
juara.
Juara 1 menerima uang pembinaan senilai Rp7 juta dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Rp1 juta dari BRI. Juara 2 mendapatkan uang pembinaan senilai Rp6 juta dari Kemendikbud dan Rp750.000 dari BRI. Juara 3 berhak atas uang pembinaan senilai Rp5 juta dari Kemendikbud dan Rp500.000 dari BRI.
Dalam sambutannya pada acara pemberian hadiah dan penghargaan kepada juara-juara LKS SMK XXV 2017 Tingkat Nasional di Hotel The Sunan Solo, Jumat malam, Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud, Mustaghfirin Amin mengatakan, juara 1 untuk setiap bidang lomba dalam LKS SMK tingkat nasional bisa terdapat lebih dari satu orang.
“Jadi peserta yang nilainya di atas 95 di setiap bidang lomba, masuk kategori juara 1. Makanya juara 1 itu bisa lebih dari satu orang,” ujarnya di Malam Penutupan dan Penganugerahan LKS SMK Tingkat Nasional, di Solo, Jumat malam.
Selain itu, peserta yang mendapatkan nilai di atas ambang batas atau melebihi passing grade akan menerima piagam penghargaan dan Medal of Excellent (MoE).
LKS SMK tingkat nasional tahun ini disenggarakan di Solo, Jawa Tengah, 14 hingga 19 Mei 2017. Sebanyak 1.111 siswa SMK menjadi peserta untuk berkompetisi di 56 bidang lomba. Sebagian besar lomba berlangsung di Stadion Manahan Solo, antara lain Plumbing and Heating, Automobile Repair, Carpentery, Cooking, dan Painting. Beberapa SMK di Solo juga menjadi lokasi lomba, seperti SMKN 4 yang menjadi lokasi Bidang Lomba Pastry.
Bidang industri juga turut berpartisipasi dalam memfasilitasi lokasi dan peralatan untuk lomba. Misalnya PT. Putra Nugraha Solo yang menjadi lokasi pelaksanaan Bidang Lomba Printing. Mustaghfirin memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan LKS SMK tingkat nasional 2017.
Ia mengatakan, para juara 1 di LKS SMK tingkat nasional biasanya akan dikirim ke ajang internasional, yakni ASEAN Skill Competition (ASC) dan World Skill Competition (WSC).
“World Skill Competition tahun ini akan diselenggarakan di Abu Dhabi, sedangkan 2018 di Kazan, Rusia,” kata Mustaghfirin.
.
diambil dari berbagai sumber
Ivan yang juara 1 bidang desain grafis tingkat Jatim pada 2016 itu dibina gurunya, Prasetyo Cahyo Nugroho.
“Latihannya sejak sebelum unas sampai menjelang berangkat nanti,” kata Ivan.
Bentuk latihannya mengacu pada kisi-kisi soal yang telah diberikan panitia ke sekolahnya. Dia biasa latihan mulai pukul 07.00 WIB. Usai mengerjakan, tugas dikoreksi pembinanya.
“Rasanya campur aduk menjelang berangkat,” kata Ivan.
Alumnus SMPN 3 Kota Batu ini ingin meraih juara pertama nanti di Solo. Pihak sekolah pun menargetkan Ivan bisa meraih juara 1.
“Saya ingin ke tingkat dunia, World Skill di Dubai,” angan Ivan yang baru lulus SMK pada 2 Mei 2017.
Demi LKS SMK nasional ini, Ivan batal ikut Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Saat SBMPTN digelar pada 16 Mei 2017, dia harus berjuang di tingkat nasional.
“Saya tidak tembus saat SNMPTN lalu,” tuturnya
"Alhamdulillah mas, pinginnya sih juara satu," tuturnya mengamini.
Sementara itu Provinsi Jawa Tengah berhasil menyabet predikat Juara Umum dalam Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK) XXV 2017 Tingkat Nasional yang digelar di Kota Solo, Senin-Sabtu (15-20/5/2017).
Provinsi Jawa Tengah pun menerima Piala Bergilir dari Provinsi Jawa Timur yang menjadi Juara Umum LKS SMK 2016 Tingkat Nasional.
Menurut Ketua Panitia 1 LKS SMK XXV 2017 Tingkat Nasional, Nur Dwiyani, pengumuman hasil LKS SMK sekaligus pemberian hadiah dan penghargaan dilangsungkan di Hotel The Sunan Solo, Jumat malam. “Juara Umum dalam LKS SMK Nasional 2017 ini diraih Provinsi Jawa Tengah,” ujar Nur melalui sambungan telepon, Minggu (21/5/2017.
Beberapa gelar juara 1 yang berhasil diraih Jawa Tengah antara lain Bidang Lomba Industrial Control, Bidang Lomba Chemistry, Bidang Lomba Prototype Modelling, dan Bidang Lomba Visual Merchandising. Jawa Tengah juga meraih juara 2 untuk beberapa bidang lomba, yakni Automobile Repair dan Web Design. Kemudian predikat juara 3 yang berhasil disabet Jawa Tengah salah satunya adalah Bidang Lomba Automobile Technology.
Juara 1 menerima uang pembinaan senilai Rp7 juta dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Rp1 juta dari BRI. Juara 2 mendapatkan uang pembinaan senilai Rp6 juta dari Kemendikbud dan Rp750.000 dari BRI. Juara 3 berhak atas uang pembinaan senilai Rp5 juta dari Kemendikbud dan Rp500.000 dari BRI.
Dalam sambutannya pada acara pemberian hadiah dan penghargaan kepada juara-juara LKS SMK XXV 2017 Tingkat Nasional di Hotel The Sunan Solo, Jumat malam, Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud, Mustaghfirin Amin mengatakan, juara 1 untuk setiap bidang lomba dalam LKS SMK tingkat nasional bisa terdapat lebih dari satu orang.
“Jadi peserta yang nilainya di atas 95 di setiap bidang lomba, masuk kategori juara 1. Makanya juara 1 itu bisa lebih dari satu orang,” ujarnya di Malam Penutupan dan Penganugerahan LKS SMK Tingkat Nasional, di Solo, Jumat malam.
Selain itu, peserta yang mendapatkan nilai di atas ambang batas atau melebihi passing grade akan menerima piagam penghargaan dan Medal of Excellent (MoE).
LKS SMK tingkat nasional tahun ini disenggarakan di Solo, Jawa Tengah, 14 hingga 19 Mei 2017. Sebanyak 1.111 siswa SMK menjadi peserta untuk berkompetisi di 56 bidang lomba. Sebagian besar lomba berlangsung di Stadion Manahan Solo, antara lain Plumbing and Heating, Automobile Repair, Carpentery, Cooking, dan Painting. Beberapa SMK di Solo juga menjadi lokasi lomba, seperti SMKN 4 yang menjadi lokasi Bidang Lomba Pastry.
Bidang industri juga turut berpartisipasi dalam memfasilitasi lokasi dan peralatan untuk lomba. Misalnya PT. Putra Nugraha Solo yang menjadi lokasi pelaksanaan Bidang Lomba Printing. Mustaghfirin memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan LKS SMK tingkat nasional 2017.
Ia mengatakan, para juara 1 di LKS SMK tingkat nasional biasanya akan dikirim ke ajang internasional, yakni ASEAN Skill Competition (ASC) dan World Skill Competition (WSC).
“World Skill Competition tahun ini akan diselenggarakan di Abu Dhabi, sedangkan 2018 di Kazan, Rusia,” kata Mustaghfirin.
.
diambil dari berbagai sumber
Komentar
Posting Komentar